Pantiasuhan ini menyediakan fasilitas yang lengkap seperti ruang belajar, kamar tidur, dapur, dan lapangan bermain. Anak-anak yang tinggal di panti asuhan ini tidak hanya mendapatkan pendidikan formal dari tingkat TK hingga SMA, tetapi juga pengajaran agama Islam dan pelatihan keterampilan agar mereka dapat mempersiapkan diri menghadapi masa
Misidari Panti Asuhan Islam di Medan adalah: Memberikan tempat tinggal yang layak bagi penghuni panti asuhan; Memberikan pendidikan dan pelatihan bagi penghuni panti asuhan agar dapat memiliki kemampuan untuk mandiri; Memberikan perawatan kesehatan bagi penghuni panti asuhan; Memberikan bantuan sosial bagi penghuni panti asuhan dan masyarakat
Padadukungan sosial terhadap keterbukaan diri remaja di panti asuhan terdapat pengaruh dengan nilai koefisien beta (β) 0.247, serta nilai t hitung 2.436, t tabel 1.984, dan (p) 0.017. & Taganing, N. M. 2003. Perbedaan konsep diri antara remaja yang sejak masa akhir kanak-kanaknya dibesarkan di panti asuhan dengan remaja yang sejak masa
Dikutipdari BBC, KPPA dan ECPAT Indonesia pada tahun 2018 pernah melakukan penelitian soal eksploitasi anak di tempat wisata. Hasilnya, terdapat 10 wilayah kunjungan wisata di Indonesia yang rentan eksploitasi anak. Daerah tersebut adalah Karang Asem (Bali), Gunung Kidul (Yogyakarta), Garut (Jawa Barat), Toba Samosir (Sumatra Utara), Bukit
Tinggaldi panti asuhan bukanlah hal yang menyenangkan, setiap harinya dihadapkan dengan aturan dan kegiatan yang padat, namun remaja merasa bersyukur selama tinggal di panti asuhan. Mereka juga dapat menerima keadaan nya saat ini, tidak merasa malu ataupun mengeluhkan mengapa tinggal dipanti asuhan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui
PantiAsuhan Al-Marhamah merupakan panti asuhan yang berlokasi di Medan Sunggal, Kota Medan dan telah berdiri sejak 2018. Saat ini panti menampung 27 anak (21 putra dan 6 putri) dari kisaran umur 1,5 tahun - SMA dan 2 pengurus.
MDhrqks.
panti asuhan islam di medan yang memprihatinkan