Usaimendekorasi, kamu bisa segera mengatur atau menanam tanaman sesuai keinginan kamu dalam akuarium kamu. Jangan lupa untuk selalu menjaga tanaman-tanaman kamu di dalam akuarium agar nutrisinya tetap terjaga selama kamu membuat aquascape. Kamu juga bisa menyemprotkan air agar tanaman tetap segar. 9. Mengisi Air ke dalam Akuarium
Bukansembarangan air, melainkan air bersih dan bebas dari kotoran. Kualitas air penting diperhatikan supaya ikan bisa hidup dengan nyaman. Tidak perlu takut boros air, ketinggian air di aquarium ikan arwana cukup 30 cm saja. Pastikan air yang hendak digunakan jernih, bahkan bila perlu endapkan satu hari sebelumnya. Air didalam aquarium ikan
2 Memilih Air Dan Menjaga Kondisi Air Akuarium Tetap Jernih Setelah jenis ikan hias terpilih untuk dipelihara, langakah selanjutnya memilih air. Air adalah tempat hidup ikan, jika air buruk maka kesehatan ikanpun kurang sehat, sebaliknya jika
Kami akan mengulas bagaimana cara supaya air aquarium tetap jernih dan tanpa kuras selamanya cara nya seperti ini. 1. Pasang bio ball2. Pasang karbon aktiv3.
CaraMembuat Filter Aquarium Tanpa Listrik Agar Air Tetap Jernih; Posting terkait: Cara Membuat Aquarium Aquascape. Anda bisa memastikan wadah tersebut telah bersih dan bila diisikan air tak akan bocor. Cara membuat aquarium mini yang satu inai tentunya atak perlu ribet. Karena anda dapat langsung menghias aquarium mini ini agar lebih
Menemukan cara yang efektif dan menyenangkan untuk belajar tidak pernah semudah ini! Model pembelajaran terpadu mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu dalam satu pendekatan yang atraktif. Cara Agar Air Aquarium Tetap Jernih Tanp… December 1, 2023 Cara Mengedit Foto Rambut dengan Photosh… December 1, 2023 Cara Perawatan Rambut Keriting
mrH2k1. Ilustrasi cara agar air akuarium tetap jernih. Foto PixabayMengetahui cara agar akuarium tetap jernih dapat membuat kesehatan ikan lebih terjaga dan tumbuh dengan baik. Memelihara ikan dalam akuarium menjadi salah satu hobi yang dapat meningkatkan suasana hati. Ketika memelihara ikan di akuarium, kebersihan air memang menjadi salah satu perhatian utama. Pemilik harus tahu penyebab keruhnya air serta cara membersihkannya. Akuarium harus dibersihkan setidaknya tiap dua minggu sekali. Simak ulasan singkat tentang cara agar air akuarium tetap jernih dan berbagai penyebab air keruh supaya penghuninya tetap Akuarium Keruh dan Cara agar Jernih Ilustrasi cara agar air akuarium tetap jernih. Foto PixabayAda beberapa cara agar air akuarium tetap jernih yang dapat dilakukan oleh pemilik. Salah satunya yaitu dengan rajin menguras dan mengganti air akuarium. Dalam memelihara ikan hias pemilik juga harus memiliki wawasan soal 200 Tips Merawat Ikan Hias di Rumah terbitan Penebar Swadaya dikatakan bahwa memelihara ikan hias termasuk hobi yang bisa dinikmati semua anggota keluarga. Namun, butuh kedisiplinan dan tanggung jawab agar ikan bisa berumur panjang. Di bawah ini adalah beberapa cara agar air akuarium tetap jernih yang harus diperhatikan oleh Rajin MengurasSeperti telah dibahas sebelumnya bahwa pengurasan adalah hal utama yang harus dilakukan untuk membuat air akuarium terjaga kebersihannya. Kuras secara teratur setidaknya dua minggu sekali. Gunakan spons serta sikat dan pastikan membersihkan lumut yang menempel pada permukaan Membersihkan FilterFilter berfungsi untuk menyaring kotoran ikan dan tempat berkembang bakteri baik. Oleh sebab itu pembersihan filter pun harus rutin sebab dapat memengaruhi kondisi air akuarium. Penggantian perlu dilakukan bila filter Perhatian Pemberian PakanPemberian pakan harus teratur disesuaikan dengan kebutuhan ikan. Namun, terlalu banyak memberi makan akan membuat sisa makanan cepat mengotori air. Jaring atau serokan kecil bisa dimanfaatkan untuk mengambil sisa pakan yang Jangan Terlalu Banyak PenghuniSesuaikan jumlah ikan dengan ukuran akuarium. Terlalu banyak memasukkan ikan justru akan membuat air akuarium lekas keruh sebab kotoran ikan yang juga Penggunaan Bakteri StarterBakteri starter bisa membuat bakteri baik dalam akuarium jadi lebih cepat berkembang dan air pun tak mudah keruh. Bakteri ini juga bisa membantu memerangi patogen yang berdampak buruk untuk menyimak cara agar akuarium tetap jernih, penting untuk tahu penyebab keruhnya air akuarium seperti filter rusak, terlalu banyak penghuni, sampai adanya residu dalam akuarium. Dengan demikian, pemilik pun memahami apa yang harus dilakukan. DN
Berikut ini cara merawat air aquarium agar tetap bersih diantaranya 1. Gunakan Filter Yang Memadai Dalam memelihara ikan anda perlu yang namanya filter agar air di aquarium and dapar tercycle sehigga air menjadi lebih terjaga. Fungsi filter aquarium tersendiri ialah sebagai mpenyaring kotoran ikan serta sebagai tempat berkembang biaknya bakteri baik yang dibutuhka dalam hal memelihara ikan. Jika bakteri baik di dalam air aquarium anda sudah berkembang dengan baik maka air akan terlihat bersih dan gak gampang kotor. Gunakanlah filter yang menurut anda cukup untuk aquarium anda. Rekomendasi dari saya ialah volume filter harus 20% dari volume air aquarium. Media filter yang digunakan wajib menggunakan kapas dan media biologi untuk tempat berkembang biak bakteri baiknya. Media biologi yang dimaksud bisa berupa bioball, crystal bio dan sejenisnya. 2. Bakteri Starter Penggunakan bakteri starter sebenarnya ialah optional yang maksdunya bisa digunakan atau tidak. Tapi menurut saya sebaiknya menggunakan bakteri starter apalagi buat aquarium yang baru. Fungsi bakteri starter ialah untuk menghidupkan dan berkembang biaknya bakteri baik jadi lebih cepat dibandingkan tidak menggunakan bakteri starter. Bakteri starter bisa kalian beli di toko-toko ikan terdekat dan juga ada di marketplace online atau grup-grup ikan di facebook juga banyak yang jual. Cara menggunakan bakteri starter bisa kalian ikuti petunjuknya di kemasannya. Setiap kemasan bakter starter biasanya ada cara pemaikaiannya. 3. Rajin Nguras Air Aquarium Kuraslah air aquarium anda sebanyak 20% dari total volume air aquarium anda perminggunya. Hal ini dapat membantu membuang kotoran-kotoran yang membuat air menjadi kotor. Sebaiknya pada saat menguras air perminngu sebanyak 20% ini kotoran ikan yang berada di dasar aquarium yang tidak tersedot pompa kalian siphon menggunkan selang bersama air yang 20% itu. Pada sat menguras jangan lupa bersihkan kaca aquarium dari lumut-lumut yang menempel. Karena lumut juga dapat membuat air menjadi butek. Cara membersihkan kaca aquarium sebaiknya menggunakan sikat atau spon dan jika anda memelihara ikan yang galak dan takut mencemplungkan tangan, anda bisa menggunakan sikat kaca yang ada magnetnya. 4. Jangan Banyak Penghuninya Maksud dari jangan banyak penghuninya ialah jumlah ikan yang ada di aquarium. Anda harus bisa menentukan berapa jumlah ikan yang kalian dapat pelihara dengan ukuran aquarium yang Anda punya. Karena semakin banyak ikan akan semakin banyak juga kotoran ikan yang diproduksi di dalam aquarium anda sehingga filter dan bakteri tidak dapat memfilter kotoran tersebut dengan cepat karena terlalu kebanyakan. Akibat terlalu lama memfilter aquarium anda akan lebih cepat menjadi kotor. Maka dari itu pertimbankan dalam membeli ikan dengan ukuran aquarium yang kalian miliki jangan samapai over populasi. 5. Pemberian Pakan Yang Benar Berilah pakan ikan secukupnya jangan berlebihan hanya karena anda ingin membuat ikan lebih cepat besar. Jika anda ingin ikan cepat besar sebaiknya memberikan pakan dengan cara sedikit tetapi sering dalam arti ada interval waktunya, Sisa makanan yang tidak dimakan ikan akan membuat air menjadi keruh dan tidak sehat. Cara terbaik ialah jika ikan sudah kenyang dan masih terdapat pakan sisa di aquarium sebaikanya bisa kalian ambil menggunakan serokan jika pakan terapung jika pakan tenggelam sebaiknya di siphon saja menggunakan selang. 6. Gunakan Filter UV Optional Menggunakan filter uv ini sifatnya optional saja namun wajib bagi anda yang aquariumnya terkena sinar matahari atau outdoor. Karena jika aquarium anda berada di outdoor pastinya akan membuat air aquarium anda menjadi hijau. Maka dari itu anda butuh filter uv ini untuk mencegah berkembangnya algae yang membuat air di dalam aquarium anda jadi hijau 7. Bersabar Tips terakhir ialah bersabar dan rutin melakukan cara diatas sampai bakter baik dan filter menjadi mature sehingga membuat aquarium andda lama kelamaan akan lebih optimal. Penutup Sekian beberapa tips cara merawat air aquairum agar tetap bersih dan kinclong crystal clear . Komen dibawah apabila kalian punya tips dan trik lainnya agar aquarium tetap bersih dan kinclong. Jangan lupa share artikel ini apabila bermanfaat ke teman-teman dan keluarga anda. Terimakasih..
Air yang jernih dan tampak sehat adalah tujuan hampir setiap pemilik akuarium. Kami tertarik pada air jernih sebagai spesies, kami suka tinggal di sebelahnya, berenang di dalamnya, dan tentu saja, jika tidak dirawat dengan baik, air akuarium dapat dengan cepat menjadi keruh, penuh ganggang, dan berubah warna. Akuarium yang kotor adalah salah satu alasan terbesar mengapa orang berhenti memelihara ikan, jadi dengan menjaga akuarium Anda tetap bersih, itu tidak hanya akan membantu non-penjaga ikan di sekitar Anda menikmati akuarium Anda, itu juga akan membantu Anda tetap dalam hobi, dan menikmati adalah cara paling mendasar agar air akuarium tetap jernih. Filtrasi dapat dibagi menjadi tiga jenis yang berbeda – mekanis, biologis dan kimia, dan penyaringan mekanis dan kimia yang bekerja sama untuk menjaga air tetap jernih. Filtrasi mekanis mengacu pada perangkap fisik kotoran dan puing-puing. Partikel kotoran yang tersuspensi dalam air tersedot ke dalam filter di mana mereka terperangkap dalam spons, wol filter, atau kombinasi keduanya. Semakin halus spons, semakin kecil partikel yang akan terperangkap, dan wol filter , juga dikenal sebagai benang filter, dapat memoles air lebih lanjut dengan menjebak partikel halus. Pastikan Anda memiliki ukuran filter yang sesuai untuk akuarium Anda. Cari tahu panjang dan volume tangki, dan pilih model filter yang sesuai yaitu akuarium 90cm, 180 liter akan membutuhkan filter yang cocok untuk tangki 90cm, dan 180 liter ke atas. Anda tidak dapat menyaring secara berlebihan secara mekanis, jadi untuk mendapatkan air yang lebih bersih dan jernih, Anda dapat memilih model filter berikutnya, seperti satu untuk 120cm, akuarium 240 liter misalnya, atau bahkan gandakan dan memiliki satu filter yang cocok untuk sebuah tangki 90cm, di setiap ujungnya. Semakin banyak media hisap dan filter yang Anda miliki, semakin banyak kapasitas pembersihan air yang Anda miliki, jadi filter besar datang dalam bentuk filter tabung eksternal, yang berada di kabinet di bawah tangki. Bantalan pemoles halus juga tersedia untuk menyaring air lebih lanjut secara mekanis, jadi jika Anda berbelanja filter dan menginginkan air yang paling jernih, perhatikan model dengan opsi media filter yang menyertakan bantalan pemoles halus, wol filter atau wol secara teratur, karena akan menyumbat dan mengurangi kinerja filter jika dibiarkan. Buang saja dan ganti dengan yang baru. Spons juga akan memainkan peran biologis penting, menyimpan bakteri menguntungkan yang mengubah limbah ikan beracun, jadi hanya pernah mencucinya di air tangki lama bukan di bawah keran, dan jika Anda perlu menggantinya, potong setengah dan ganti setengahnya sekaligus. , dengan interval setidaknya enam minggu di antaranya, untuk transfer bakteri model filter yang disertakan dengan dua spons untuk penyaringan mekanis yang lebih baik, dan kemudahan penggantian tanpa kehilangan bakteri. Filtrasi kimiaFiltrasi kimia bekerja dengan menyerap atau menyerap hal-hal dari air. Karbon sejauh ini merupakan media filter kimia yang paling terkenal dan banyak digunakan untuk mendapatkan air akuarium yang yang dihancurkan, karbon akuarium menyedot pewarna dan bau dan menguncinya di dalam, sebelum dilepas dan diganti oleh pemiliknya. Itu baik datang sebagai butiran longgar, dalam kantong bersih atau spons filter yang diresapi khusus, khusus untuk merek dan model filter tertentu. Jika longgar, Anda harus memasukkannya ke dalam kantong filter, dan semua karbon harus diganti setidaknya setiap bulan karena akan menjadi jenuh dan kehilangan aktif adalah karbon yang telah dibakar pada suhu yang lebih tinggi, sehingga lebih menyerap dan lebih mampu menjernihkan air. Karbon sangat populer untuk menghilangkan perubahan warna kuning yang disebabkan oleh bogwood dan kayu air lainnya. Gunakan spons, filter wol, dan karbon dalam kombinasi untuk menjernihkan air menyerap pewarna yang dapat mengubah warna airbakteriBeberapa jenis bakteri juga dapat ditambahkan ke air akuarium untuk membantu membersihkannya. Bakteri dapat melakukan tugas berbeda dalam jumlah tak terbatas termasuk mengurangi limbah, yang jika tidak, akan mengaburkan air. Kultur bakteri dan enzim yang unik dapat ditambahkan ke tangki dan mulai bekerja mengurangi mulm dan kotoran serta membersihkan air. Ini dapat ditambahkan secara terpisah ke bakteri awal dan untuk hasil terbaik gunakan secara ikan lebih kondusif untuk akuarium air jernih daripada yang lain. Ikan mas dan cichlid adalah pemakan yang rakus dan berantakan yang memakan banyak makanan dan menghasilkan banyak limbah fisik. Mereka juga menggali substrat, mengeluarkan kotoran ikan dan makanan yang tidak dimakan yang pada gilirannya mengaburkan yang berlebihan dapat menyebabkan air keruh dan kotor, dan akuarium yang diisi sedikit dengan beberapa ikan kecil hampir selalu memiliki air yang lebih jernih daripada akuarium yang diisi banyak, dengan ikan besar. Ikan yang besar dan berantakan harus disertai dengan penyaringan dengan ukuran yang sesuai, dan jika Anda memelihara spesies tersebut tetapi memiliki air yang keruh, filter yang lebih besar dan lebih mampu harus dipilih. MakananMakanan yang Anda berikan juga akan mempengaruhi kejernihan air. Makanan besar dan kaya protein seperti pelet cichlid, tablet lele, kerang beku dan kerang dapat menyebabkan partikel tersuspensi, juga disebut denda, menurunkan kualitas dan kejernihan air. Berhati-hatilah untuk tidak memberi makan berlebihan, singkirkan makanan yang tidak dimakan dengan jaring dan/atau vakum kerikil dan sesuaikan diet ini dengan filter mekanis besar yang sesuai. Makanan serpihan yang baik tidak boleh mengaburkan air jadi jika Anda mendambakan air jernih dan serpihan mengacu pada air jernih atau limbah rendah dalam literaturnya, itulah yang harus dicoba. Perubahan airPemeliharaan dan penggantian air adalah salah satu cara terbaik untuk mencapai dan mempertahankan air bersih. Bersihkan spons filter dan vakum substrat secara teratur dan Anda akan membuang limbah fisik dari sistem yang jika tidak dapat menyebabkan air keruh. Perubahan air mingguan juga membantu pertumbuhan ikan, menjaga nitrat tetap rendah, dan membantu menstabilkan pH. Flokulan Cara jangka pendek yang baik untuk mendapatkan air akuarium yang jernih adalah dengan menggunakan flokulan. Flokulan membersihkan air dengan menggumpal partikel kecil bersama-sama, membuat partikel yang lebih besar, yang kemudian dapat dihilangkan secara efektif dengan penyaringan. Gunakan flokulan dan kejernihan untuk sementara akan menjadi lebih buruk sebelum menjadi lebih baik, karena semua partikel kecil itu akan menggumpal sebelum dihilangkan. Anda juga memerlukan filter, tetapi filter ini cepat, mudah, dan banyak digunakan. LampuLampu tangki menyala terlalu lama dan Anda berisiko air berubah menjadi hijau. Ganggang uniseluler kecil mengapung di air, didorong oleh cahaya dan nutrisi, membuat air terlihat seperti sup kacang polong. Jika penyebab kejernihan air yang buruk adalah semburat hijau, itu hampir pasti terkait dengan cahaya dan ganggang, dan hal pertama yang harus dilakukan adalah mengurangi jumlah cahaya. Secara radikal mengurangi jumlah jam per hari akuarium menyala, dan jika menerima sinar matahari langsung di siang hari, jika Anda bisa, pindahkan. Penjernih ultraviolet banyak digunakan oleh pemilik kolam untuk memerangi air hijau, dan mereka juga dapat digunakan di akuarium. Jika tangki Anda menderita air hijau, berinvestasilah di UV dan Anda tidak akan menderita lagi. Tetapi jika Anda menginginkan sesuatu yang lebih cepat dan lebih murah dalam dosis tunggal, gunakan flokulan, seperti yang direkomendasikan di atas.
Aquarium bersih dan air yang jernih pasti akan menjadi daya tarik tersendiri dan ikan hias di dalamnya bisa lebih nyaman di lihat. Namun, semua itu tidak akan terwujud kalau kamu malas untuk membersihkan aquarium secara rutin. Kaca aquarium tetap akan kotor meski sudah dipasangi filter air yang berguna untuk menyaring kotoran. Untuk itu, saya akan membagikan cara agar air aquarium tetap jernih untuk kamu. Daftar List 1Cara Agar Air Aquarium Tetap JernihPindahkan Semua Isi AquariumBersihkan Bagian Dalam AquariumCuci Tanaman dan Dekorasi AquariumTata Kembali Tanaman dan Dekorasi AquariumIsi Kembali aquarium dengan Air BersihRelated posts Cara Agar Air Aquarium Tetap Jernih Cobalah luangkan waktu untuk membersihkan aquarium kamu, dan akan saya bantu dengan memberikan tips 5 Cara Mudah Bersihkan aquarium. Sebelum itu, siapkan dulu alat atau bahan pembantunya seperti kain lap, spons, cairan pembersih kaca, jaring, bak, dan penyedot air aquarium. Pindahkan Semua Isi Aquarium Pertama-tama, amankan dulu alat elektroniknya seperti filter/pompa air, lampu dengan memindahkannya ke tempat yang aman. Selanjutnya, pindahkan semua ikan yang ada di aquarium ke bak penampungan sementara. Pastikan kamu memindahkan ikan dengan hati-hati agar tidak membuat ikan tersebut stres. Kamu bisa menggunakan tangan atau jaring jika ikan tersebut sulit untuk ditangkap atau terlalu kecil. Untuk ikan yang mudah mati seperti ikan mas koki, sebaiknya di bak sementara diberikan tanaman sedikit dan filter air agar tetap hidup. Jika aquarium kamu pakai prinsip aquascape, pindahkan juga tanaman/karang/pasir ke bak yang berbeda. Jangan dicampur karena nanti kita harus membersihkan semua tanaman airnya. Lalu kuras habis air yang ada di aquarium tersebut. Untuk menguras air, kamu bisa menggunakan alat pompa air atau bisa pakai gayung karena ikan sudah kita ambil jadi bisa dikuras dengan gayung. Setelah air tinggal sedikit, gunakan spons karena menyerap air. Bersihkan Bagian Dalam Aquarium Setelah isi aquarium dipindahkan, bersihkan kaca aquarium di bagian dalam. Kamu bisa menggunakan cairan pembersih kaca agar lebih cepat prosesnya dan hasilnya lebih maksimal. Namun, jangan sembarangan memakai cairan pembersih kaca karena ini tergolong cairan keras. Konsultasi terlebih dahulu dengan orang yang lebih berpengalaman agar kamu tidak salah memilih cairan pembersih kaca yang cocok dan baik untuk aquarium. Cuci Tanaman dan Dekorasi Aquarium Setelah mengeluarkan semua isi aquarium dan membersihkan bagian dalamnya, tiba saatnya untuk membersihkan tanaman dan dekorasi yang ada di dalamnya. Jika kamu memiliki tanaman air yang hidup, bersihkan dengan hati-hati dan buang tanaman yang sudah mati atau sudah tidak bagus untuk diletakkan kembali di dalam aquarium. Pastikan juga untuk membersihkan karang, batu, atau pasir yang kamu gunakan dengan cairan pembersih khusus yang aman untuk ikan karena sabun atau deterjen dapat berdampak buruk bagi ikan. Kamu dapat membeli cairan pembersih khusus untuk aquarium di toko ikan atau toko aquarium terdekat. Tata Kembali Tanaman dan Dekorasi Aquarium Setelah proses pembersihan aquarium selesai, saatnya untuk menata kembali atau mendekorasi aquarium kamu. Kamu bisa mengembalikan suasana seperti semula atau mencoba tampilan yang berbeda. Sekarang kamu dapat memasukkan kembali Aquascape seperti pasir, kerikil, batu, batang pohon, dan tanaman air lainnya. Cara menata aquarium tergantung pada kreativitas kamu sendiri, atau kamu dapat mencari inspirasi di internet atau di toko aquarium. Isi Kembali aquarium dengan Air Bersih Setelah selesai membersihkan dan menata aquarium, kamu dapat mengisi kembali aquarium dengan air bersih. Pastikan suhu air sama dengan suhu air asli agar ikan tidak stres. Gunakan alat penyedot air aquarium untuk mengisi air agar tidak terlalu deras dan memicu timbulnya bintik-bintik air di kaca aquarium. Kamu juga bisa menambahkan dechlorinator pada air untuk menghilangkan klorin atau kloramin jika air dari keran mengandung zat-zat tersebut. Masukkan Ikan dan Biarkan aquarium Berjalan Selama Beberapa JamSetelah isi aquarium dengan air bersih, masukkan ikan kembali ke dalam aquarium. Pastikan kondisi air di aquarium sudah stabil dan sesuai dengan kebutuhan ikan. Biarkan aquarium berjalan selama beberapa jam sebelum kamu menyalakan filter atau lampu agar kondisi air benar-benar stabil. Dengan melakukan cara-cara di atas secara rutin, kamu dapat menjaga agar aquarium kamu selalu bersih dan sehat untuk ikan dan tanaman air yang hidup di dalamnya. Selamat mencoba!
Cara Menjaga Kebersihan Air Akuarium Agar Tetap Jernih - hias sangat membutuhkan kualitas air yang baik dan sehat untuk dapat bertahan hidup di akuarium. Untuk itu kita perlu menjaga air akuarium agar tetap hias memang sengaja dipelihara untuk tujuan memperindah ruangan. Akan tetapi ketika air akuarium berubah menjadi keruh tentunya membuat keindahannya akan hilang dan terlihat jorok. Merawat ikan memang bisa dibilang gampang-gampang susah. Kalau kita mau merawat ikan berarti kita harus siap juga untuk merawat kebersihan airnya. Karena air merupakan sumber kehidupan bagi si ikan. Lalu bagaimana sih caranya agar air akuarium kita tetap jernih dan baik untuk kesehatan ikan? Nah kali ini akan memberikan tips agar air akuarium anda tetap jernih dan menjamin kesehatan si ikan. Simak ulasan berikut ini Pompa filter Akuarium Untuk yang pertama adalah kapasitas pompa filter yang sesuai dengan volume air. Hal ini sangat penting karena kapasitas pompa filter yang sesuai dengan volume air mampu menyedot seluruh kotoran yang berada di tank kalian sob. Nah bagaimana cara menghitung volume air agar kita dapat menentukan kapasitas pompa filter untuk akuarium? Menghitung Volume air Aquarium V = Length x Width x Water Depth / 1000 V = Volume Liter Length = Panjang cm Width = Lebar cmWater Depth = Kedalaman Air cm Semisal ukuran akuarium kalian berukuran 100 cm x 50 cm x 50 cm. Volume = 100 x 50 x 50 / 1000 = 250 Liter Kapasitas Pompa Filter 5 x Volume air aquarium= 5 x 250= 1250 Liter / Jam Tapi ingat, semakin banyak penghuni ikan di tank kalian semakin besar pula kapasitas pompa filter. Jadi lebih amannya jumlah volume air di kalikan 2. Semisal volume air kalian 1250 liter × 2 = 2500 . Jadi kapasitas pompa filter yang diperlukan adalah 2500 liter / jam. Media filter Akuarium Seperti yang kita tahu bahwa fungsi media filter yaitu mengubah kotoran menjadi anomiak, kemudian anomiak diubah menjadi nitrit, setelah itu nitrit menjadi nitrat. Maka dari itu media filter memiliki peran yang sangat penting untuk menjaga kualitas air di dalam tank. Terus media apa saja yang dibutuhkan? Media filtrasi dibagi menjadi 3 yakni, media mekanik, media kimiawi dan media biologis. Media mekanik berfungsi untuk menyaring kotoran agar terhindar dari anomiak yang berlebihan. Media kimiawi berfungsi untuk menghilangkan zat kimia atau racun, dan media biologis berguna untuk mengurai bakteri nitrosomonas akan berubah menjadi nitrit, kemudian bakteri nitrobakter menjadi nitrit. Wave maker Wave maker merupakan alat yang mampu membuat gelombang seperti ombak. Tapi alat ini juga bisa di alih fungsikan sebagai alat pendorong kotoran yang tidak terjangkau oleh pompa filter kalian sob. Alat ini juga sangat mudah dipasang. Kalian hanya perlu menjepitnya di bagian sisi kaca dan mengarahkan kemana saja yang di inginkan. Lampu uv Untuk hal ini sifatnya optional, tapi wajib digunakan jika akuarium kalian terkena sinar matahari secara langsung. Kenapa? Karena sinar matahari membuat air akuarium menjadi berwarna hijau. Selain itu, lampu uv juga bermanfaat untuk mencegah berkembangnnya algae di tank kita sob. Oleh karena itu, gunakanlah lampu uv agar akuarium kalian tetap enak dipandang hehe. Rajin ganti air Usahakan ganti air paling tidak seminggu sekali sebanyak 30% dari total volume air di akuarium kalian. Hal ini perlu dilalukan agar tidak terjadi penumpukan anomiak. Nah itu tadi sob beberapa faktor yang harus diperhatikan agar akuarium anda tetap jernih dan ikan bisa hidup dengan sehat. Selamat mencoba dan Semoga Bermanfaat!!!
cara agar air aquarium tetap jernih